PT Alamtri Resources Indonesia Tbk, atau yang sebelumnya dikenal sebagai Adaro, merupakan perusahaan pertambangan terkemuka di Indonesia. Awal sejarahnya bermula dari krisis minyak global di tahun 1970-an, yang mendorong Indonesia untuk beralih fokus pada pemanfaatan batu bara sebagai sumber energi. Nama "Adaro" sendiri diambil dari nama keluarga terkemuka di industri pertambangan Spanyol, sebagai bentuk penghargaan.
Dalam perjalanannya, Adaro menghadapi berbagai tantangan, termasuk keraguan pasar terhadap kualitas batu bara sub-bituminous miliknya. Namun, perusahaan berhasil menciptakan terobosan dengan produk berlabel “Envirocoal”, yang unggul karena memiliki kadar sulfur dan abu yang sangat rendah. Inovasi ini memantapkan posisi Adaro sebagai pemain kunci di pasar global.
Berkat dedikasi dan pertumbuhan yang pesat, Adaro kini mengoperasikan situs tambang tunggal terbesar di belahan bumi selatan, berlokasi di Tabalong, Kalimantan Selatan.
Sebagai komitmen untuk mewujudkan masa depan yang berkelanjutan, perusahaan melakukan transformasi besar. Pada tahun 2024, Adaro resmi berganti nama menjadi PT Alamtri Resources Indonesia Tbk. Pergantian nama ini menjadi simbol kuat dari visi baru perusahaan untuk lebih berfokus pada bisnis hijau dan pengembangan proyek ramah lingkungan, sekaligus menegaskan perannya dalam mendukung transisi energi dan kemajuan bangsa.